Terjadi Lagi, Supporter Sepakbola Kembali Memakan Korban Meninggal

14.56
Micko Pratama (16) mengakhiri perjuangannya membela Persebaya Surabaya pada Sabtu (14/4/2018) malam.
Dia tewas di tangan sekelompok pemuda tak dikenal di Solo pasca menonton laga Persebaya melawan PS Tira di Bantul Yogyakarta.

Orang tua Micko menyebut mereka tidak mengizinkan Micko untuk pergi ke Bantul membela Persebaya kali ini. Sang ibu yang biasanya membekali Micko sejumlah uang saat mendukung Persebaya di luar kota, kali ini bahkan tidak memberi sepeser pun uang saku.



Micko diketahui tetap berangkat menumpang truk bak terbuka meski tanpa restu ibundanya.
Bambang Sudio pun masih ingat kata-kata terakhir korban yang berjanji sesuatu hal pada ibunya.

Menurutnya, Micko berjanji dukungan laga tandang kedua Persebaya di Liga 1 2018 itu menjadi dukungan terakhirnya dengan cara 'nge-bonek'.

Micko Pratama yang senin besok berusia 17 tahun meninggal usai mendapatkan aksi kekerasan dari orang tidak dikenal saat perjalanan pulang dari Bantul ke Surabaya.

Truk bermuatan puluhan Bonek yang ia tumpangi di Solo mendapat hadangan dari sejumlah orang yang bertindak kejam hingga ia meregang nyawa.

Kejadian ini menjadi pukulan untuk keluarga yang berharap adanya proses hukum pada pelaku kekerasan yang menewaskan Micko.


Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.