Hal-hal yang Dirasakan Ketika Kamu Belum Juga Dapat Kerja Padahal Udah Lulus Lama


Menjadi fresh graduate yang baru terbebas dari kuliahnya tentu saja ingin segera mendapatkan pekerjaan, pastinya kalian sudah membayangkan sesuatu yang indah-indah. Contoh misal nanti sudah dapat penghasilan mau beli ini dan itu. Tetapi hanya berbekal selembar ijazah saja tak cukup untuk bisa di terima di salah satu perusahaan yang kamu idam-idamkan.

Bulan demi bulan berlalu, hingga kini sudah masuk hitungan tahun kamu berjuang mencari kerja. Buatmu yang udah lulus lama namun belum juga mendapat pekerjaan, hal-hal ini pasti sudah pernah kamu rasakan.

1. Lolos tahap pertama tapi selalu gagal tahap selanjutnya, semangatmu jadi sering berantakan


Hal ini sering terjadi, kalian pasti berlomba-lomba mendapatkan pekerjaan setelah lulus, tapi apa daya setelah tahap pertama berhasil, di tahap-tahap berikutnya kamu selalu gagal dan hal itu selalu terulang hingga kini. hal ini dapat membuat kamu jadi berantakan dan mematahkan semangatmu.

2. Ketika tak kunjung mendapat kerja, ada kalanya kamu berpikiran ada yang salah darimu


Aktif diorganisasi udah, prestasi lumayan, IPK tiga koma pun didapat tapi kenapa susah sekali mendapatkan pekerjaan? adakah yang salah dariku? apakah aku sudah salah mengambil jurusan? kamu akan terus flashback pikiranmu saat kuliah untuk mencari kesalahan apa yang dapat membuat kondisi seperti ini.

3. Selalu bingung saat ditanya orang kerja di mana, mau bilang masih nganggur tapi gengsi sebagai sarjana


selalu menghindari pertanyaan sekarang kamu kerja dimana? Sebagai sarjana dari lulusan universitas kamu pun kadang dilanda gengsi saat ditanya orang kerja di mana. Seringnya kamu tak menjawab pertanyaan itu dan hanya melemparkan senyum kepada mereka yang bertanya.

4. Ketika diajak kumpul sama teman, seringnya nggak datang karena malu belum dapat kerja sendiri


Momok paling menakutkan adalah ketika berkumpul bersama teman seangkatan, tentunya takut mereka melemparkan pertanyaan-pertanyaan mengenai pekerjaan, seharusnya kalian tak perlu malu karena mungkin saja temanmu itu memberikan peluang untuk bekerja dibidang mereka.

5. Karena nganggur berarti minim penghasilan, duh mau sampai kapan minta terus sama orangtua


Karena belum berpenghasilan tentu saja kamu masih perlu memenuhi kebutuhan ini itu, tapi apa daya terpaksa meminta sokongan dana dari kedua orangtuamu dulu untung membiayai keperluanmu itu meskipun pastinya merasa malu sendiri karena sudah lulus masih minta ke mereka.

6. Ditambah lagi ketika kumpul keluarga nanti, pertanyaan “udah kerja?” yang membuatmu terbebani


Tak hanya dengan teman, rasa sungkan dengan orangtua dan keluarga besar saat berkumpul juga membuatmu menjadi terbebani, pertanyaan-pertanyaan tentang pekerjaan pun selalu terlontar dan membuatmu jadi terpojok, dan membuatmu jadi tersuduh seakan menghindari mereka.

7. Akhirnya demi mendapat tambahan uang saku, kamu jadi putar otak agar tak minta ke orangtua melulu


Sembari menunggu panggilan kerja, kamu pun jadi putar otak mencari peluang di sekitarmu. Membuka usaha dengan kemampuanmu yang lain pun mau tak mau harus kamu lakukan. Jualan kue, jadi reseller sampai ngajar anak-anak tetanggamu, menjadi pekerjaan sementara yang bisa kamu lakukan. Demi bisa mendapat tambahan uang saku. Rasanya sungkan juga terus-terusan minta uang sama orangtua sampai nanti dapat kerja.

Rezeki, jodoh, matu sudah diatur yang diatas tak perlu minder dan berkecil hati percaya saja dan terus berusaha. Selalu percaya semua itu akan datang pada waktunya asalkan kamu tidak berhenti menyerah. Buat kamu yang sedang merasakan hal ini tetep semangat ya dan terus berdoa.


Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.