Jakarta Banjir Lagi, Salah Siapa?

14.19
Sebanyak 6.532 warga Jakarta menjadi korban banjir yang terjadi karena curah hujan yang tinggi dan luapan air kiriman dari daerah di sekitar Jakarta.

Jumlah korban sebanyak 6.532 orang berasal dari 140 RT dan 48 RW yang mayoritas berasal dari wilayah Selatan dan Jakarta Timur. Paling banyak di Jakarta Selatan 3.900 jiwa, Jakarta Timur 2.632 jiwa.

Di Jalan Raya Jatinegara Barat, Jakarta Timur hingga Selasa pagi belum bisa dilintasi dan lalu lintas masih dialihkan oleh petugas.
Bahkan, banjir mulai menggenangi pemukiman padat penduduk di Tanah Rendah, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Selasa.



Pengungsian juga sudah dimulai di beberapa kawasan Jakarta yang selama ini sudah menjadi langganan banjir. Kawasan yang dilintasi sungai Ciliwung seperti Kampung Melayu, Pejaten, Srengseng, Sunter, Rawajati, Kalibata, sudah mulai dilanda banjir pada Senin.



Di sekitar aliran sungai di Pejaten, Jakarta Timur, banyak rumah yang sudah terendam dan sejumlah warga diungsikan. Di Kampung Melayu dan Srengseng, air juga setidaknya sudah mencapai lutut orang dewasa. Di Lenteng Agung, air sudah mencapai pinggang orang dewasa.



Berdasar informasi dari Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kebencanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta, Provinsi DKI Jakarta beberapa hari kedepan berpotensi hujan sedang hingg lebat di sebagian besar wilayah ibu kota.

Wilayah yang berpotensi diguyur hujan antara lain Penjaringan, Pademangan, Grogol Petamburan, Tambora, Taman Sari, Sawah Besar, Kemayoran, Gambir, Tanah Abang, Pesanggrahan, Kebayoran, Cilandak, dan sekitarnya.


Semoga cepet surut deh...

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.