5 Tips Membagikan Angpao Lebaran

Selain mudik ada kegiatan istimewa saat lebaran, ada satu momen yang paling ditunggu oleh anak-anak (dan yang gede tapi syaratnya belum kerja dan menikah), yaitu pembagian uang atau istilah bekennya "angpao lebaran". Pemberian angpao lebaran memang bukan hal yang wajib tetapi ini merupakan tradisi yang sudah turun temurun dan bisa mempererat tali silaturrahmi.

Bagi kalian yang sudah kerja dan dapet THR tentunya, siap-siap ngeluarin uang buat saudara, sepupu, atau keponakan. Sebelumnya, yuk simak tips membagikan angpau lebaran biar semakin berkah dan bermanfaat.

1. Syarat mutlak dalam melakukannya adalah ikhlas

Ikhlas di sini artinya tidak mengungkit-ungkit apa yang telah kita berikan, dan tidak mengharapkan balasan yang sama, contohnya kita ngasih anak sodara kita sejumlah 50 ribu, tapi kita berharap juga bahwa anak kita mendapat 50 ribu juga dari sodara kita. Kalau udah ngasih ya udah lah ya ikhlas aja. Berdoa saja semoga uang yang kita kasih jadi berkah dan bermanfaat.

2. Jangan memaksakan diri

Memang sih bukan kewajiban kalau harus memberikan angpao tapi dengan membagikannya dapat mempererat tali silaturrahmi. Tidak masalah jika hanya mampu memberi sedikit asal ikhlas, tidak perlu dipaksakan harus memberi dengan jumlah yang besar. Menurut saya orang yang kita beri angpao dapat berapapun mereka sudah sangat senang. 

3. Bersikap adil

Bersikap adil di sini kita artinya berikan angpao lebaran sesuai kebutuhan mereka, maksudnya jangan disama ratakan karena pasti keponankan atau sepupu kita tentu dari beragam usia mulai dari balita sampai kuliah. Contoh : saudara yang masih SD kita beri Rp10.000,00 ; SMP Rp25.000,00 ; SMA Rp50.000,00 ; dan yang kuliah Rp100.000,00 (ini hanya contoh). Kita juga bisa melihat pada tingkat ekonomi mereka. Anak yang kurang mampu boleh kita lebihkan dengan tujuan meringankan beban orang tuanya.

4. Masukkan ke dalam amplop dan cantumkan nama-nama penerimanya

Lebih baik lagi uang yang kita berikan dimasukan kedalam amplop kemudian di berikan nama penerimanya, agar saat hari H nanti tidak bingung lagi dan tidak ada yang terlewatkan. kasian kan kalau ada yang tidak sampai kebagian.

5. Berikan nasihat yang baik tentang cara menggunakan uang tersebut

Dan yang terakhir adalah berikan nasihat tentang cara menggunakan uang lebaran tersebut, meskipun sepele tapi biasanya anak-anak kecil terutama belum begitu mengertikan, biasanya mereka langsung membelikan uangnya tersebut mainan atau jajan-jajan sembarangan. 

Walhasil uang tersebut benar-benar habis tidak karuan, coba berikan sedikit nasihat bermanfaat misalnya, uang nya untuk di tabung atau untuk bantu keperluan orang tua nya.