Terjadi Lagi! Persekusi Terhadap Dua Remaja di Bekasi Alami Trauma Berat

13.44
Kembali lagi terjadi kasus persekusi yang dialami AJ (12) dan H (13) di Bekasi Utara, Minggu (8/4/2018), yang menyisakan trauma bagi keduanya.
Ayah dari korban bernama AJ, mengatakan, anaknya terus mengurung diri di kamarnya sejak peristiwa itu terjadi.

AJ dan H ditelanjangi dan diarak massa setelah dituduh mengambil jaket milik seorang warga Rawalumbu


Selain itu, AJ juga enggan masuk ke sekolah sejak kejadian persekusi. Sebab, peristiwa yang menimpa AJ sudah didengar teman-teman dan pihak sekolah.
Siswa kelas 1 SMP tersebut bahkan sempat berpikir ingin pindah sekolah di kampung halamannya di Pekalongan, Jawa Tengah.
Sementara H dibawa kedua orangtuanya ke Cikarang, Jawa Barat.

Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Bekasi ikut mengawal kasus ini. Ia berharap kasus ini dapat ditindaklanjuti hingga tuntas.

AJ dan H ditelanjangi karena dituduh mengambil jaket Nur alias Tuyul. AJ bahkan diarak menuju rumahnya yang berjarak lebih kurang 700 meter dari tempat kejadian perkara di depan Masjid Al Abror, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Saat diarak, AJ dijambak dan dipiting oleh Nur dan beberapa warga. Warga lain yang melihat keributan berusaha menyelamatkan AJ, tetapi Nur mengancam akan membakar serta menyerahkan ke pihak kepolisian.


Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.